-->

Polres dan RSUD Aceh Singkil Gelar Pelatihan dan Simulasi Penanganan Jenazah COVID-19

REDAKSI
Simulasi penanganan jenazah COVID-19 di RSUD Aceh Singkil, Jumat (17/4/2020). - (Foto: Singkilterkini.net/Polres Aceh Singkil).

SINGKILTERKINI.NET, ACEH SINGKIL- Polres Aceh Singkil bekerja sama dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Aceh Singkil, mengadakan pelatihan dan simulasi pemularasan jenazah COVID-19 dengan menggunakan alat pelindung diri (APD) yang lengkap.

Pelatihan dan simulasi pemulsaran jenazah COVID-19 digelar di RSUD Kabupaten Aceh Singkil, Jumat (17/4/2020) siang.

Kapolres Aceh Singkil AKBP Mike Hardy Wirapraja melalui Kabag Ops Kompol Erwinsyah mengatakan pelatihan dan simulasi pemulsaran jenazah COVID-19 dilakukan oleh
Personil gabungan yang terdiri dari 10 personil Polres Aceh Singkil (5 Personil Sat Sabhara dan 5 personil Sat Lantas), 5 Personil Kodim 0109/Aceh Singkil dan 6 Petugas dari Tim Medis RSUD Aceh Singkil.

Baca juga:
RSUD Aceh Singkil Terima APD dan Masker

"Pelatihan dan simulasi pemulsaran jenazah COVID-19 juga dipandu langsung oleh Dokter Umum dari RSUD Aceh Singkil yakni dr. Elvy dan dr. Rifky," ujar Kompol Erwinsyah dalam keterangannya kepada Singkilterkini.net.

Kegiatan pengelolaan jenazah pasien menular itu, kata dia, digelar mulai dari ruangan, pemindahan ke kamar jenazah, pengelolaan jenazah di kamar jenazah, serah terima kepada keluarga, pemulangan jenazah hingga pemakaman jenazah.

Kompol Erwinsyah menjelaskan pelatihan dan simulasi pemularasan jenazah COVID-19 yang digelar Polres Aceh Singkil diharapkan bisa membantu meringankan beban tugas petugas rumah sakit pada saat korban COVID-19 meninggal dunia.

Baca juga:
Di Tengah COVID-19 Kodim dan Polres di Aceh Singkil Sumbang 68 Kantong Darah, Direktur RSUD Aceh Singkil Sampaikan Terima Kasih

Menurutnya, dalam kegiatan itu petugas gabungan ikut serta dipandu tentang langkah persiapan pemulasaran jenazah antara lain, Seluruh petugas pemulsaran jenazah harus menjalankan kewaspadaan standar; Petugas memberikan penjelasan kepada pihak keluarga tentang penanganan khusus bagi jenazah yang meninggal dengan penyakit menular.

Kemudian, Jika ada keluarga yang ingin melihat jenazah diizinkan dengan memakai Alat Pelindung Diri (APD) lengkap sebelum jenazah masuk kantong jenazah; dan Petugas yang menangani jenazah juga memakai APD lengkap.

Tidak hanya itu, sambungnya, mereka juga dijelaskan berkenaan dengan protokol pengurusan jenazah COVID-19, diantaranya; Pengurusan Jenazah Pasien Covid-19 dilakukan oleh petugas Kesehatan pihak Rumah Sakit; Jenazah dibungkus dengan menggunakan kain kafan kemudian dibungkus dengan bahan dari plastik (tidak tembus air), setelah itu diikat.

Baca juga:
Cegah Penyebaran COVID-19, Puskesmas Gunung Meriah Terapkan Physical Distancing

Selanjutnya, Petugas memasukan jenazah ke dalam kantong jenazah yang tidak mudah tembus; dan Memastikan tidak ada kebocoran cairan tubuh yang dapat mencemari bagian luar kantong jenazah.

"Kegiatan ini dilakukan apabila nantinya ada masyarakat di Aceh Singkil yang meninggal akibat COVID-19 dan adanya penolakan dari masyarakat terkait pemakaman jenazah COVID-19 sehingga Polri dan instansi terkait menyiapkan langkah-langkah untuk mengatisipasinya," ungkap Erwinsyah.

Baca juga:
Kapolsek Simpang Kanan Salurkan Bantuan Sembako Kepada Warga Kurang Mampu

Tambahnya, langkah - langkah tersebut meliputi, setiap kegiatan baik dari pemulasaran hingga pemakaman jenazah dilakukan pengamanan oleh Polri dan TNI; mengawal jenazah covid 19 menuju pemakaman yang telah disediakan oleh Pemda Aceh Singkil dengan peralatan lengkap.

"Terakhir, Pemakaman dilakukan oleh petugas khusus/relawan dan dibantu oleh Polri dengan menggunakan APD lengkap," sebutnya. (Jamal/Red)
Komentar Anda

Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.

Berita Terkini