SINGKILTERKINI.NET, ACEH SINGKIL – Perhelatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-37 tingkat Kabupaten Aceh Singkil resmi ditutup pada Selasa malam, 6 Agustus 2025, oleh Wakil Bupati Aceh Singkil, H. Hamzah Sulaiman, S.H.
Acara penutupan yang berlangsung semarak di Lapangan Desa Gosong Telaga Utara, Kecamatan Singkil Utara, dihadiri ribuan masyarakat dan tamu undangan dari berbagai kecamatan.
Baca Juga: Wakil Bupati Aceh Singkil Resmi Tutup MTQ ke-37, STAISAR Siap Jadi Kafilah Baru
Momentum ini sekaligus menandai berakhirnya lima hari pelaksanaan MTQ yang diisi dengan berbagai cabang perlombaan bernuansa Qurani.
PT Nafasindo Torehkan Prestasi Gemilang
Dalam MTQ ke-37 ini, PT Nafasindo kembali berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih peringkat ketiga secara keseluruhan, walaupun prestasi belum menyamai prestasi Juara Umum pada MTQ yang diselenggarakan di Kecamatan Singkohor beberapa tahun yang lalu.
Prestasi ini menjadi lebih istimewa karena PT Nafasindo merupakan satu-satunya peserta dari sektor swasta yang mampu bersaing dan menembus tiga besar, di tengah dominasi kafilah dari 11 kecamatan se-Aceh Singkil.
Baca Juga: Brigadir Angga Sonanta Raih Juara I Qira’at Mujawwat di MTQ ke-37 Aceh Singkil
Senior Manager PT Nafasindo, Malik Rusydi, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas pencapaian tersebut.
“Kami di PT Nafasindo percaya bahwa perusahaan tidak hanya hadir untuk mengejar keuntungan, tetapi juga harus menjadi bagian dari kehidupan sosial dan spiritual masyarakat,” ujar Malik Rusydi.
Ia menambahkan bahwa keberhasilan ini adalah hasil dari kolaborasi internal perusahaan, latihan peserta yang intensif, serta dukungan masyarakat sekitar yang turut memotivasi kafilah selama persiapan dan perlombaan.
“MTQ adalah ruang yang sangat mulia untuk membina generasi Qurani, dan kami merasa terhormat bisa berkontribusi. Ini bentuk komitmen kami terhadap pembangunan daerah, khususnya di bidang keagamaan dan pendidikan karakter,” jelasnya.
Lebih jauh, Malik menegaskan bahwa PT Nafasindo akan menjadikan partisipasi dalam kegiatan keagamaan seperti MTQ sebagai agenda rutin.
Ia juga mengajak dunia usaha lainnya untuk turut serta mengambil peran dalam memperkuat nilai-nilai Qurani di masyarakat.
“Semoga ke depan semakin banyak pihak swasta yang terlibat aktif, karena nilai-nilai Al-Qur’an adalah landasan bersama dalam membangun Aceh Singkil yang religius dan berdaya saing,” tutup Malik Rusydi.
Kafilah PT Nafasindo Tampil Percaya Diri
Kafilah PT Nafasindo tampil percaya diri dalam berbagai cabang lomba seperti tilawah, tahfizh, dan tartil. Meski bukan berasal dari lembaga pendidikan keagamaan, para peserta menunjukkan kemampuan yang tidak kalah dari peserta kecamatan lain.
Penampilan mereka pun menuai apresiasi dari panitia, dewan hakim, tokoh masyarakat, hingga penonton yang hadir.
Baca Juga: Bupati Aceh Singkil Janji Umrah untuk Juara MTQ Provinsi
“Keterlibatan PT Nafasindo adalah bukti bahwa dunia usaha bisa hadir tidak hanya sebagai pelaku ekonomi, tetapi juga mitra dalam pembangunan moral dan spiritual masyarakat,” ujar Maksum Malau, warga tanah bara yang ikut berhadir pada acara penutupan.
Singkil Utara Juara Umum, Disusul Gunung Meriah
Hasil akhir MTQ mencatat Kecamatan Singkil Utara sebagai juara umum, disusul Kecamatan Gunung Meriah di posisi kedua. Sementara PT Nafasindo menempati peringkat ketiga, melampaui kafilah dari sejumlah kecamatan lainnya.
Keberhasilan Singkil Utara, yang juga bertindak sebagai tuan rumah, tak lepas dari persiapan yang matang dan dukungan masyarakat yang antusias selama penyelenggaraan.
Wakil Bupati: Bumikan Al Qur’an dalam Kehidupan
Wakil Bupati Aceh Singkil, H. Hamzah Sulaiman, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas suksesnya MTQ ke-37, baik dari sisi pelaksanaan maupun partisipasi.
“Mari kita jadikan MTQ sebagai momentum membumikan Al Qur’an dalam kehidupan kita, tidak hanya dalam lomba, tetapi juga dalam praktik sehari-hari,” ucapnya.
Baca Juga: Wabup Aceh Singkil Targetkan Peringkat 9 di MTQ Provinsi, Usulkan Bonus Umrah dan Beasiswa
Ia berharap kegiatan seperti ini terus ditingkatkan untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah dan memperdalam kecintaan masyarakat terhadap Al Qur’an.
MTQ ke-38 Digelar di Pulau Banyak, STAISAR Ikut Serta
Mengikuti sistem rotasi tuan rumah, MTQ ke-38 tingkat Kabupaten Aceh Singkil akan digelar pada tahun 2027 mendatang di Kecamatan Pulau Banyak.
Yang menarik, MTQ mendatang akan diikuti oleh peserta baru dari kalangan perguruan tinggi, yakni Sekolah Tinggi Agama Islam Syekh Abdur Rauf (STAISAR) Aceh Singkil, yang untuk pertama kalinya akan turut serta sebagai kafilah resmi.
Pewarta: Jamaluddin
Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.