-->

Dayah Terpadu Babul Maghfirah Gelar Silahturahmi Dengan Komponen Masyarakat se Kecamatan Kuta Baro

REDAKSI

SINGKILTERKINI.NET, ACEH BESAR -Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H Tahun 2020, Dayah Terpadu Babul Maghfirah Gampong Alu Cut, menggelar acara silahturahmi dengan komponen masyarakat se Kecamatan Kuta Baro, Kabupaten Aceh Besar, Aceh. 

Silahturahmi yang dikemas dengan tema 'Menciptakan Kebersamaan Merajut Silahturahmi' dengan ikut menerapkan protokol kesehataan sebagai upaya pencegahan Covid-19 berlangsung di Komplek Dayah Terpadu Babul Maghfirah, Cut Keung, Kecamatan Kuta Baro, Aceh Besar, Sabtu (12/12/2020).


Hadir dalam kesempatan itu diantaranya Pimpinan Dayah Babul Maghfirah, Tgk. H. Masrul Aidi, Lc, Camat Kuta Baro Bustamam S.H dan unsur Muspika Kuta Baro, Ketua Panitia Ustadz Aziz, Kepala Mukim Kuta Baru, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Pemuda, Para Keuchik se Kecamatan Kuta Baro, mantan Kombatan GAM Wilayah Cot Keueng dan Kecamatan Kuta Baro dan tamu undangan lainnya.

Mengawali kata sambutan, Mantan Panglima GAM Wilayah Cot Keueng, Tgk Usman Muda S.H menyampaikan sebagai mantan Kombatan tentunya Ia sangat mengapresiasi dan mendukung penuh pihak panitia yang telah menyelenggarakan acara silahturahmi dengan Komponen masyarakat di wilayah Kecamatan Kuta Baro.


"Sebagai manusia kita harus berani berbuat, berani bertanggung jawab dan berani menanggung resiko dari setiap perbuatan yang kita perbuat," ujar Usman. 

Hal tersebut seperti yang dicontohkan Nabi besar Muhammad SAW. Maka dari itu, kata Usaman, sebagai tokoh perwakilan dari mantan kombatan Ia berharap kepada warga masyarakat dan mantan Kombatan untuk melupakan hal yang terjadi di massa lalu pada saat konflik dan kmebali menjaga hubungan silaturahmi.

Sementara itu, Camat Kuta Baro, Bustamam S.H yang juga mewakili unsur Muspika menjelaskan bahwa tujuan kegiatan adalah untuk mempererat hubungan silaturahmi antara tokoh masyarakat dengan Masyarakat bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhamad SAW.


"Maksud adalah Pesantren sebagai tempat menimba Ilmu agama dan pengetahuan bagi warga masyarakat Cot Keueng wajib menjaga dan memelihara hubungan silaturahmi dengan tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemerintahan," ujarnya.

Sementara itu, Pimpinan Dayah Terpadu Babul Maghfirah Gampong Alu Cut, Tgk. H. Masrul Aidi, L.c yang juga mewakili tokoh agama dalam sambutannya mengatakan bahwa berani tidak akan mempercepat mati dan pengecut juga tidak dapat menunda maut.

Untuk itu, sambungnya, sebagai orang yang beriman kita wajib berserah hidup kepada Allah SWT. "Dengan silaturahmi memperpanjang umur dan dengan silaturahmi memperbanyak rezeki," ungkap Tgk Masrul Aidi.


Dalam kesempatan itu, Tgk Masrul juga menyampaikan tentang Cot Keueng yang Indah, Cot Keueng yang damai yang dahulu di kenal sebagai tempat yang menakutkan akibat dahulu pada massa Konflik sebagai markas besarnya kelompok GAM.

Untuk menghilangkan citra Cot Keueng, kata Tgk Masrul, maka bangun daerah Cot Keueng menjadi daerah yang maju dengan syarat mau menerima orang luar dari wilayah lain masuk ke wilayah Cot Keueng untuk bersatu-padu membangun daerah demi kepentingan bersama. 

"Hijrah ke wilayah lain untuk belajar mencari ilmu tetapi tetap harus bangga dengan Daerah asal kita maka sebagai warga Cot Keueng wajib bangga agar Cot Keueng terkenal sampai luar daerah," tegasnya.

Ia juga menyebutkan sebagai pemimpin wajib bersikap Jujur terhadap rakyat sehingga rakyat juga akan setia dan mendukung para pemimpin dan hubungan silaturahmi terjalin baik antar para pemimpin dengan rakyat. 

Pimpinan Dayah Terpadu Babul Maghfirah Gampong Alu Cut itu juga menghimbau kepada masyarakat untuk ikut membantu menjaga nama baik Ponpes Babul Maghfirah dengan cara membantu dan memberikan pengaruh baik kepada siswa didik Ponpes Babul Maghfirah.

Dengan hubungan silaturahmi ini, tambahnya, diharapkan Wajah Cot Keueng yang dulu angker bagi masyarakat luar menjadi wilayah yang ramah dan baik sehingga warga luar yang ingin datang dan masuk ke wilayah Cot Keueng tidak takut lagi dan kedepan Cot Keueng menjadi wilayah maju dan berkembang dalam bidang ekonomi dan sosial.

"Kalau kita ingin majukan suatu negara maka majukan dahulu wilayah masing-masing yaitu Daerah Cot Keueng yang sebelum nya terkenal sebagai markas GAM saat ini sudah berubah menjadi wilayah yang penduduknya ramah tamah dengan kehidupan damai, indah dan sejahtera," ujarnya. (Red/Aripin)
Komentar Anda

Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.

Berita Terkini