-->

Babinsa Panen Cabe Bersama Petani: Bukti Nyata TNI Hadir di Tengah Rakyat

KODIM SUBULUSSALAM author photo

SINGKILTERKINI.NET, SIMPANG KIRI – Dengan semangat tanpa pamrih, Babinsa Koramil 01/Simpang Kiri Kodim 0118/Subulussalam, Serda Duwi, kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat. Kali ini, ia turun langsung ke lahan pertanian milik Ujung, petani cabe di Desa Subulussalam Selatan, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, untuk ikut membantu proses panen cabe merah, Senin (6/10/2025).

Di bawah sengatan matahari, Serda Duwi tampak berbaur dengan para petani memetik cabe yang tumbuh subur di antara dedaunan hijau. Kegiatan ini tidak hanya menjadi wujud dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional, tetapi juga mempererat hubungan emosional antara TNI dan masyarakat di tingkat desa.

“Pendampingan kepada petani merupakan bagian dari upaya kami mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan. Babinsa tidak hanya hadir dalam kegiatan sosial, tetapi juga aktif membantu masyarakat dari pengolahan lahan hingga masa panen,” ujar Serda Duwi.

Ia menuturkan, keterlibatan Babinsa dalam sektor pertanian menjadi salah satu bentuk nyata peran TNI dalam membantu meningkatkan kesejahteraan rakyat. Selain meringankan pekerjaan petani, kegiatan seperti ini juga menjadi sarana komunikasi untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi masyarakat, terutama di musim penghujan.

“Kami selalu siap mendampingi petani dan bekerja sama dengan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL). Tugas kami bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga memastikan masyarakat bisa hidup lebih baik dan sejahtera,” tegasnya.

Sementara itu, Ujung, pemilik lahan cabe, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kepedulian Babinsa.

“Dengan kehadiran Babinsa di tengah kami, pekerjaan terasa lebih ringan dan semangat pun bertambah. Beliau tidak hanya membantu, tapi juga memberi motivasi agar kami terus berusaha,” ungkapnya sambil tersenyum puas.

Menutup kegiatan, Serda Duwi memberikan pesan inspiratif kepada para petani agar tidak mudah menyerah menghadapi tantangan.

“Pertanian adalah tulang punggung kehidupan. Selama kita mau bekerja keras, belajar, dan pantang menyerah, hasilnya pasti akan memuaskan. Jangan takut gagal, karena keberhasilan selalu lahir dari usaha yang tidak pernah berhenti,” ujarnya penuh semangat.

Komentar Anda

Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.

Berita Terkini