SINGKILTERKINI.NET, PENANGGALAN – Suara cangkul dan sabit terdengar bersahut-sahutan di tengah hamparan sawah Desa Penanggalan Barat, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam. Dengan penuh semangat, personel Posramil Penanggalan Kodim 0118/Subulussalam yang dipimpin Pelda Santoso bersama Kelompok Tani (Poktan) Napak Silak bahu-membahu membersihkan saluran irigasi, Selasa (30/09/2025).
Suasana kebersamaan itu mencerminkan kekompakan TNI dan masyarakat dalam menjaga keberlangsungan pertanian.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperlancar aliran air ke lahan pertanian warga sehingga dapat menunjang peningkatan hasil panen. Dengan irigasi yang bersih dan lancar, distribusi air ke sawah petani menjadi lebih merata serta dapat mencegah terjadinya kekeringan pada musim tanam.
Babinsa Posramil Penanggalan, Sertu R Purba, menyampaikan apresiasinya kepada para petani yang telah kompak dan semangat dalam kegiatan gotong royong tersebut. “Semangat kebersamaan seperti inilah yang perlu terus dijaga. Mari kita jalin sinergi dan kekompakan agar pertanian kita semakin maju. Kami dari TNI selalu siap hadir mendukung masyarakat, terutama dalam menjaga ketahanan pangan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Poktan Napak Silak, Sahbudiyono, turut memberikan apresiasi atas dukungan dan kepedulian TNI terhadap petani. “Kami merasa bangga dan berterima kasih atas kehadiran Babinsa yang selalu mendampingi dan memberi motivasi kepada kami. Kehadiran beliau memberi semangat baru bagi para petani untuk terus berjuang meningkatkan hasil panen,” ungkapnya.
Danposramil Penanggalan, Pelda Santoso, menambahkan bahwa kegiatan gotong royong ini adalah bukti nyata soliditas antara TNI dan masyarakat. “Kami sangat mengapresiasi kerja sama dan antusiasme para petani. Semoga kebersamaan ini terus terjaga, sehingga upaya kita dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sektor pertanian dapat terwujud,” katanya.
Gotong royong ini tidak hanya menjadi upaya menjaga kelancaran irigasi, tetapi juga menjadi sarana mempererat silaturahmi. Dengan hadirnya TNI di tengah-tengah petani, tercipta harmoni dan kebersamaan yang diharapkan mampu mendorong pembangunan desa serta menjaga ketahanan pangan demi masa depan yang lebih sejahtera.
Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.