ACEH SINGKIL - Balai Pengajian Ilmu Tauhid dan Tasawuf (BPITT) atau Dayah Babul Hikmah atau Dayah Babul Hikmah menggelar peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW 1443 H yang berlangsung di halaman Dayah Babul Hikmah, Desa Sukamakmur, Kecamatan Gunung Meriah Kabupaten Aceh Singkil, Minggu (27/2/2022) malam.
Peringatan Isra Mikraj ini dihadiri oleh Pimpinan Dayah Babul Hikmah Abuya Syekh Hamdan Rusli Ar-Rahmat beserta pengurus dan murid; Muspika Gunung Meriah di wakil oleh Serma Umar; Kepala Kampung dan Sekdes Sukamakmur; Puluhan Anak Yatim dan tamu undangan lainnya.Acara peringatan Isra Mikraj ini diawali dengan pembukaan acara oleh Protokol, pembacaan ayat suci Al-Quranul Karim, Laporan Panitia Peringatan Isra Mikraj, Sambutan Muspika Gunung Meriah, Ceramah Peringatan Isra Mikraj, Penampilan Pentas Seni Dabus/Rafai Babul Hikmah, Pemberian Santunan kepada Anak Yatim dan diakhiri dengan doa.
Ceramah peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW diisi oleh Abuya Syekh Hamdan Rusli Ar-Rahmat yang juga merupakan Pimpinan Dayah Babul Hikmah Aceh Singkil.
"Pemberian santunan kepada anak yatim sudah menjadi agenda rutin dari Dayah Babul Hikmah disamping peringatan Isra Mikaj," ungkapnya.
Laporan Panitia
Ketua Panitia Peringatan Isra Mikraj, Tgk Nurdin Yunus, SE,M.Si dalam laporannya mengungkapkan bahwa peringatan Isra Miraj digelar rutin setiap tahun, selain untuk menyemarakkan syiar Islam, juga mengajak kaum muslimin untuk memperkokoh keimanan dan keyakinan kepada Allah SWT.
Peringati Isra Mikraj, sambungnya, juga diharapkan untuk senantiasa memperteguh keyakinan dan sikap istiqamah dalam meneladani perjuangan Rasulullah SAW.
Ketua Panitia Peringatan Isra Mikraj, Tgk Nurdin Yunus, SE,M.Si dalam laporannya mengungkapkan bahwa peringatan Isra Miraj digelar rutin setiap tahun, selain untuk menyemarakkan syiar Islam, juga mengajak kaum muslimin untuk memperkokoh keimanan dan keyakinan kepada Allah SWT.
Peringati Isra Mikraj, sambungnya, juga diharapkan untuk senantiasa memperteguh keyakinan dan sikap istiqamah dalam meneladani perjuangan Rasulullah SAW.
Pada peringatan Isra Mikraj tahun ini, kata Nurdin, Dayah Babul Hikmah memberikan santunan kepada 15 orang anak yatim.
 |
| Tgk Nurdin Yunus |
Santunan yang diberikan berupa bingkisan dengan rincian untuk anak perempuan diberikan berupa mukennah, sajadah, sarung, uang tunai, makanan sneck dan buku tulis.
Sedangkan bingkisan untuk anak laki-laki berupa, sarung, baju koko, sajadah, Peci (Kopiah), uang tunai, makanan sneck dan buku tulis.
"Pemberian santunan kepada anak yatim sudah menjadi agenda rutin dari Dayah Babul Hikmah disamping peringatan Isra Mikaj," ungkapnya.
Pada peringatan Isra Mikraj tahun ini, tambah Nurdin, selain diisi dengan ceramah agama juga diisi dengan penampilan pentas seni Dabus/Rafai dibawah asuhan Pimpinan Dayah Babul Hikmah.
Sambutan Muspika
Abuya sapaan akrabnya, mengatakan bahwa umat Islam setiap datangnya bulan rajab tidak ingin melewatkan momen ini untuk memperingati Isra Mikraj. Karena Isra Mikraj merupakan suatu peristiwa besar yang pernah dialami Rasulullah SAW.
Peristiwa seperti Isra Mikraj tidak pernah terjadi terhadap nabi atau rasul sebelumnya, apalagi hanya seorang biasa sudah pasti tidak pernah dialami selain daripada baginda Rasulullah SAW sebagai kekasih Allah SWT.
Dalam peristiwa Isra, Rasulullah diperjalankan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa. Kemudian Mikraj nya, Rasulullah diperjalankan lagi naik ke langit satu hingga ke tujuh dan menembus Sidratul Muntaha sampai ke Lauhil Mahfuz.
Istimewanya peristiwa Isra Mikraj ini, karena Nabi Muhammad SAW hanya diperjalankan dalam waktu yang singkat, dalam satu malam.
Peristiwa tersebut pun tidak akan diterima oleh nalar atau akal manusia dengan waktu sesingkat itu. Tapi kenyataannya dalam peristiwa Isra Mikraj, Nabi Muhammad SAW diperjalankan hanya pada malam satu itu juga.
Pimpinan Dayah Babul Hikmah juga ikut memaparkan tentang hikmah Nabi Muhammad SAW diperjalankan melalui peristiwa Isra Mikraj .
Rasulullah SAW yang dijemput oleh malaikat jibril diperjalankan ke langit, yaitu untuk menerima perintah wajib bagi umat Islam, yaitu perintah Shalat Lima Waktu.
Itu artinya, shalat memiliki keistimewaan tersendiri. Oleh karenanya, shalat lima waktu harus ditunaikan umat islam dalam kehidupan sehari-hari.
Abuya pun berpesan kepada seluruh jamaah agar senantiasa menjaga dan mempelihara shalat di setiap waktu. Hal ini untuk meraih kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat.
Serma Umar, Babinsa Sukamakmur Koramil 03/Gunung Meriah atasnama Muspika Gunung Meriah dalam sambutannya mengajak kepada kita semua untuk tidak pernah meninggalkan shalat lima waktu.
 |
| Serma Umar |
Shalat, kata Umar merupakan perintah langsung dari Allah SWT yang wajib untuk kita laksanakan. Shalat juga dapat mencegah diri kita dari perbuatan keji dan mungkar.
Ceramah Peringatan Isra Mikraj
Abuya Syekh Hamdan Rusli Ar-Rahmat selaku Pimpinan Dayah Babul Hikmah Aceh Singkil dalam ceramahnya mengulas secara singkat tentang peristiwa Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW.
Abuya sapaan akrabnya, mengatakan bahwa umat Islam setiap datangnya bulan rajab tidak ingin melewatkan momen ini untuk memperingati Isra Mikraj. Karena Isra Mikraj merupakan suatu peristiwa besar yang pernah dialami Rasulullah SAW.
Peristiwa seperti Isra Mikraj tidak pernah terjadi terhadap nabi atau rasul sebelumnya, apalagi hanya seorang biasa sudah pasti tidak pernah dialami selain daripada baginda Rasulullah SAW sebagai kekasih Allah SWT.
 |
| Abuya Syekh Hamdan Rusli Ar-Rahmat |
Dalam peristiwa Isra, Rasulullah diperjalankan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa. Kemudian Mikraj nya, Rasulullah diperjalankan lagi naik ke langit satu hingga ke tujuh dan menembus Sidratul Muntaha sampai ke Lauhil Mahfuz.
Istimewanya peristiwa Isra Mikraj ini, karena Nabi Muhammad SAW hanya diperjalankan dalam waktu yang singkat, dalam satu malam.
Peristiwa tersebut pun tidak akan diterima oleh nalar atau akal manusia dengan waktu sesingkat itu. Tapi kenyataannya dalam peristiwa Isra Mikraj, Nabi Muhammad SAW diperjalankan hanya pada malam satu itu juga.
Pimpinan Dayah Babul Hikmah juga ikut memaparkan tentang hikmah Nabi Muhammad SAW diperjalankan melalui peristiwa Isra Mikraj .
Rasulullah SAW yang dijemput oleh malaikat jibril diperjalankan ke langit, yaitu untuk menerima perintah wajib bagi umat Islam, yaitu perintah Shalat Lima Waktu.
Itu artinya, shalat memiliki keistimewaan tersendiri. Oleh karenanya, shalat lima waktu harus ditunaikan umat islam dalam kehidupan sehari-hari.
Abuya pun berpesan kepada seluruh jamaah agar senantiasa menjaga dan mempelihara shalat di setiap waktu. Hal ini untuk meraih kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat.
Dalam kesempatan itu, Abuya Syekh Hamdan Rusli Ar-Rahmat juga menjelaskan bahwa program Pendidikan di Dayah Babul Hikmah sejauh ini masih dikhususkan untuk orang Dewasa atau yang sudah berusia minimal 18 Tahun keatas.
Adapun materi yang diajarkan seperti Kajian Tauhid dan Tasawuf yang dilaksanakan pada setiap malam Selasa, Kamis dan Malam Sabtu.
Lalu, Dalail Qairat pada Malam Jumat; Terjemahan Al-Quran Tanpa konsep/tanpa menulis/Tampa bawa buku (Tidak menggunakan Alquran Terjemahan setiap malam Minggu.
Kemudian, ada juga Tafsir Alquran dalam rangka menjelaskan maksud dari firman yang sesungguhnya termasuk terjemahan ayat-ayat Mutasyabihad.
Adapun materi yang diajarkan seperti Kajian Tauhid dan Tasawuf yang dilaksanakan pada setiap malam Selasa, Kamis dan Malam Sabtu.
Lalu, Dalail Qairat pada Malam Jumat; Terjemahan Al-Quran Tanpa konsep/tanpa menulis/Tampa bawa buku (Tidak menggunakan Alquran Terjemahan setiap malam Minggu.
Kemudian, ada juga Tafsir Alquran dalam rangka menjelaskan maksud dari firman yang sesungguhnya termasuk terjemahan ayat-ayat Mutasyabihad.
Dipenghujung penyampaiannya, Abuya juga meminta doa dan dukungan dari semua pihak. "Insyallah, kedepannya ini Dayah Babul Hikmah akan membuka pengajian untuk anak dibawah 18 tahun," sebutnya. (Jamal/Red)
Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.