SINGKILTERKINI.NET, ACEH SINGKIL - Sejumlah ruas jalan di Kecamatan Gunung Meriah Kabupaten Aceh Singkil kini mulai mengalami kerusakan.
Diantaranya, jalan provinsi di ruas Jalan Lintas Singkil -Subulussalam antara Desa Sinjo-Anjo Meriah menuju Desa Gunung Lagan.Aspal jalan terlihat banyak lubang, mulai ukuran kecil, lebar dan dalam. Warga meminta kepada pihak terkait segera melakukan perbaikan karena membahayakan warga yang melintas.
Asyuhar Fandi, warga Desa Gunung Lagan mengatakan, ruas jalan provinsi di Kecamatan Gunung Meriah telah tahunan mengalami rusak. Lantaran tidak kunjungnya mendapatkan perbaikan kerusakan jalan disana makin parah akibat kena guyuran hujan dan dilintasi kendaraan setiap hari nya.
Baca Juga: Ruas Jalan Provinsi di Kecamatan Simpang Kanan Rusak, PPWI Aceh Singkil: Butuh Perbaikan dari Pemerintah Aceh
Akibatnya, kata Fandi, tidak sedikit pengendara roda dua harus menghindari genangan air saat melintas di jalan tersebut.
“Kalau siang bisa keliatan jalan rusaknya, nah kalau lewat malam-malam kan susah karena gelap. Semoga jalan-jalan rusak ini bisa segera diperbaiki oleh pemerintah,” ujar Fandi yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPC PPWI Aceh Singkil, Minggu (3/10/2021).
Fandi menjelaskan kerusakan ruas jalan provinsi di Kecamatan Gunung Meriah yang sangat dibutuhkan perbaikan berada di Desa Sianjo-Anjo Meriah, Lae Butar, Tanah Bara dan Desa Gunung Lagan.
"Kerusakan yang cukup parah berada di Desa Sianjo-Anjo Meriah dan Desa Gunung Lagan," rincinya.
Fandi menjelaskan, aspal di sepanjang kawasan jalan provinsi tersebut sudah dipenuhi lubang dan membahayakan pengendara khususnya roda dua.
"Apalagi jalan berlubang, jika dilintasi pengendara roda dua sangat membahayakan. Ya, bahaya kalau gak keliatan bisa jatuh karena lubang jalan,” tambah Rahmat Pasaribu atau yang akrab disapa Firdaus yang juga merupakan warga Desa Gunung Lagan .
Firdaus juga menyebutkan selain upaya perbaikan terhadap kerusakan jalan, pemerintah juga harus melakukan pembangunan drainase sehingga tatkala hujan air tidak mengenangi badan jalan.
Selain itu, sambungnya, pemerintah juga harus ikut melakukan pembersihan terhadap rumput-rumput liar yang sudah mulai menutupi bahu jalan di sejumlah titik di ruas Jalan Provinsi. (Jamal/Red)
Akibatnya, kata Fandi, tidak sedikit pengendara roda dua harus menghindari genangan air saat melintas di jalan tersebut.
“Kalau siang bisa keliatan jalan rusaknya, nah kalau lewat malam-malam kan susah karena gelap. Semoga jalan-jalan rusak ini bisa segera diperbaiki oleh pemerintah,” ujar Fandi yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPC PPWI Aceh Singkil, Minggu (3/10/2021).
Fandi menjelaskan kerusakan ruas jalan provinsi di Kecamatan Gunung Meriah yang sangat dibutuhkan perbaikan berada di Desa Sianjo-Anjo Meriah, Lae Butar, Tanah Bara dan Desa Gunung Lagan.
"Kerusakan yang cukup parah berada di Desa Sianjo-Anjo Meriah dan Desa Gunung Lagan," rincinya.
Fandi menjelaskan, aspal di sepanjang kawasan jalan provinsi tersebut sudah dipenuhi lubang dan membahayakan pengendara khususnya roda dua.
"Apalagi jalan berlubang, jika dilintasi pengendara roda dua sangat membahayakan. Ya, bahaya kalau gak keliatan bisa jatuh karena lubang jalan,” tambah Rahmat Pasaribu atau yang akrab disapa Firdaus yang juga merupakan warga Desa Gunung Lagan .
Firdaus juga menyebutkan selain upaya perbaikan terhadap kerusakan jalan, pemerintah juga harus melakukan pembangunan drainase sehingga tatkala hujan air tidak mengenangi badan jalan.
Selain itu, sambungnya, pemerintah juga harus ikut melakukan pembersihan terhadap rumput-rumput liar yang sudah mulai menutupi bahu jalan di sejumlah titik di ruas Jalan Provinsi. (Jamal/Red)
Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.