SINGKILTERKINI.NET, ACEH SINGKIL - Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid diminta untuk membenahi Penerangan Jalan Umum (PJU) di jalan dua jalur Kecamatan Gunung Meriah.
"Kita Minta Bupati Aceh Singkil untuk dapat membenahi PJU di kawasan Jalan Dua Jalur Gunung Meriah," kata Ketua LSM Tamperak Kabupaten Aceh Singkil, H.Agustizar, SE, kepada Singkilterkini.net, Selasa (23/3/2021).
Agustizar yang merupakan mantan Anggota DPRK Aceh Singkil menjelaskan masyarakat di Kecamatan Gunung Meriah sudah sangat mengeluhkan dengan kondisi penerangan jalan umum terutama di jalan dua Jalur Gunung Meriah yang menyala dinilai sudah tidak beraturan.
"Masyarakat menilai operasional lampu PJU di Jalan Dua Jalur Gunung Meriah sudah kurang maksimal, karena PJU nya menyala sudah tidak beraturan. Kadang malam ini lampunya hidup di Kawasan Rimo, tapi di Lae Butar Mati," jelasnya.
Menurut dia, masyarakat minta kepada pemerintah dan instansi terkait agar mengoperasikan lampu penerangan jalan umum secara maksimal.
Permintaan masyarakat tersebut, kata Agus, cukup beralasan karena masyarakat merasa setiap bulan telah membayar pajak penerangan jalan umum melalui pembayaran rekening listrik.
Untuk itu, pihaknya mendesak agar Pemerintah Kabupaten Aceh Singkil yang saat ini dinahkodai oleh Dulmusrid dan Sazali agar lebih tanggap dalam menyikapi permasalahan PJU di jalan dua jalur Kecamatan Gunung Meriah.
"Semoga kedepannya ini, PJU di Jalur Dua Gunung Meriah dapat menyala secara maksimal," harapnya.
Tidak hanya itu, Agus juga meminta kepada pihak yang terkait agar dapat memperhatikan keberadaan Kabel PJU jalan dua jalur. Pasalnya, sudah ada kabel PJU yang putus dan kulit kabel yang terkelupas sehingga dikhawatirkan akan berdampak buruk terhadap masyarakat.
Intinya, sambang Agus, Masyarakat di Kecamatan Gunung Meriah tidak mengharapkan jika PJU jalan Dua Jalur hanya dijadikan sebagai pelengkap keindahan jalan dua jalur terutama tatkala dipandang pada saat siang hari.
Sebaliknya, yang masyarakat inginkan adalah PJU jalan dua jalur ini dapat difungsikan sebagaimana mestinya sehingga dapat memberikan asas manfaat kepada masyarakat.
"Jika lampu ini menyala secara beraturan, tentunya yang menikmati bukan hanya masyarakat. Tetapi, juga dapat dinikmati oleh Bupati, Wakil Bupati, wakil rakyat, para Pejabat termasuk warga luar Kecamatan Gunung Meriah. Itu pun jika mereka ada melintas pada saat malam hari di kawasan ini," ungkap Agus.
Terkait PJU ini, Agus juga mengaku heran, dikarenakan orang nomor dua di Aceh Singkil merupakan warga Kecamatan Gunung Meriah. Bahkan, rumah yang bersangkutan juga berada tepatnya dipinggir Jalan Dua Jalur.
Selain orang nomor dua, sambung Agus, juga ada 8 dari 25 anggota DPRK Aceh Singkil yang terpilih pada pemilu Legislatif lalu yang juga berasal dan berdomisili di Kecamatan Gunung Meriah.
Dari 8 Anggota Dewan tersebut, kata Agus, dua diantaranya rumahnya berada di pinggir Jalan Dua Jalur Gunung Meriah.
"Jadi, agak sedikit aneh lah, setingkat PJU yang menyala sudah tidak beraturan ini bisa luput dari perhatian. kalau satu atau dua hari menyalanya tidak beraturan mungkin masih dapat kita maklumi, tapi masalahnya sudah berbulan-bulan seperti ini," ungkapnya.
Maka dari itu, melalui pemberitaan ini, Agustizar minta kepada Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid agar dapat segera membenahi PJU jalan dua jalur Gunung Meriah. (Jml/Red)
Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.