SINGKILTERKINI.NET, ACEH SINGKIL - Sesuai dengan program pemerintah pusat bahwasanya Kampung KB bertujuan untuk menekan angka pertumbuhan penduduk sehingga tidak terlalu meloncat dengan cepat.
Hal itu disampaikan Kepala Puskesmas (Kapus) Kecamatan Gunung Meriah, Haryono dalam materinya pada acara sosialisasi Kampung KB di Balai Desa Bukit Harapan, Kecamatan Gunung Meriah, Aceh Singkil. Sabtu (15/2) lalu.
Sosialisasi yang dibuka oleh Camat Gunung Meriah, Drs Johan Pahmi Sanip diselenggarakan oleh Dinas Perlindungan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kabupaten Aceh Singkil.
Haryono juga berharap agar Desa Bukit Harapan dapat menjadi contoh bagi Desa lainnya. Apalagi, kata Dia, Desa Bukit Harapan juga banyak memiliki kelebihan jadi harus didukung oleh semua masyarakat.
Terkait dengan program dua anak lebih baik, lanjutnya, adalah salah satu program yang digalakkan oleh pemerintah. "Dalam kesempatan ini saya berharap agar ibu-ibu bisa membuang stigma lama seperti banyak anak banyak rezeki itu bukan jamannya lagi untuk saat sekarang ini," ujarnya.
Sementara itu, Wakapolsek Gunung Meriah Ipda Bambang Saputra dalam materinya mengajak para peserta untuk dapat menjauhkan diri dan keluarga dari Narkoba.
Dalam materinya, Ia juga memaparkan terkait ciri - ciri orang yang mengunakan narkoba seperti, kurang selera makan dan susah tidur. Sehingga orang tersebut patut dicurigai bukan berarti harus dituduh sebagai pengguna narkoba.
Untuk saat ini, lanjutnya, penguna dan pengedar narkoba tidak menutup kemungkinan dilakoni oleh perempuan dan laki-laki. Bukan hanya itu, diwilayah Kecamatan Gunung Meriah, kata Dia, sudah mulai tercemari sampai kepada anak-anak yang masih sekolah.
"Semoga setelah selesai pelaksanaan sosialisasi penyuluhan ini bisa bermanfaat bagi bapak-bapak dan ibu-ibu semua agar orang disekitar kita bisa terhindar dari pengaruh narkoba," harapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala BPP Gunung Meriah, Ruweidah dalam materinya mengajak kepada peserta untuk ikut serta membudidayakan tanaman Toga agar lingkungan indah dan bermanfaat bagi kehidupan.
Ia juga berharap agar Desa Bukit Harapan bisa menjadi pelopor pembudidayaan tanam toga seperti yang sudah ada di Puskesmas Kecamatan Gunung Meriah. Selain Tanam Toga harus juga dimanfaatkan seperti tanam kunyit dan lainnya.
Dalam acara pembukaan sosialisasi Kampung KB juga dihadiri Danramil 03 Gunung Meriah Kapten Inf Dahlius; Kepala Desa Bukit Harapan, Parwato; para Staf Puskesmas Gunung Meriah; Perangkat Desa dan puluhan masyarakat Desa Bukit Harapan. (Jml/Red)
Hal itu disampaikan Kepala Puskesmas (Kapus) Kecamatan Gunung Meriah, Haryono dalam materinya pada acara sosialisasi Kampung KB di Balai Desa Bukit Harapan, Kecamatan Gunung Meriah, Aceh Singkil. Sabtu (15/2) lalu.
Sosialisasi yang dibuka oleh Camat Gunung Meriah, Drs Johan Pahmi Sanip diselenggarakan oleh Dinas Perlindungan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kabupaten Aceh Singkil.
Haryono juga berharap agar Desa Bukit Harapan dapat menjadi contoh bagi Desa lainnya. Apalagi, kata Dia, Desa Bukit Harapan juga banyak memiliki kelebihan jadi harus didukung oleh semua masyarakat.
Terkait dengan program dua anak lebih baik, lanjutnya, adalah salah satu program yang digalakkan oleh pemerintah. "Dalam kesempatan ini saya berharap agar ibu-ibu bisa membuang stigma lama seperti banyak anak banyak rezeki itu bukan jamannya lagi untuk saat sekarang ini," ujarnya.
Sementara itu, Wakapolsek Gunung Meriah Ipda Bambang Saputra dalam materinya mengajak para peserta untuk dapat menjauhkan diri dan keluarga dari Narkoba.
Dalam materinya, Ia juga memaparkan terkait ciri - ciri orang yang mengunakan narkoba seperti, kurang selera makan dan susah tidur. Sehingga orang tersebut patut dicurigai bukan berarti harus dituduh sebagai pengguna narkoba.
Untuk saat ini, lanjutnya, penguna dan pengedar narkoba tidak menutup kemungkinan dilakoni oleh perempuan dan laki-laki. Bukan hanya itu, diwilayah Kecamatan Gunung Meriah, kata Dia, sudah mulai tercemari sampai kepada anak-anak yang masih sekolah.
"Semoga setelah selesai pelaksanaan sosialisasi penyuluhan ini bisa bermanfaat bagi bapak-bapak dan ibu-ibu semua agar orang disekitar kita bisa terhindar dari pengaruh narkoba," harapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala BPP Gunung Meriah, Ruweidah dalam materinya mengajak kepada peserta untuk ikut serta membudidayakan tanaman Toga agar lingkungan indah dan bermanfaat bagi kehidupan.
Ia juga berharap agar Desa Bukit Harapan bisa menjadi pelopor pembudidayaan tanam toga seperti yang sudah ada di Puskesmas Kecamatan Gunung Meriah. Selain Tanam Toga harus juga dimanfaatkan seperti tanam kunyit dan lainnya.
Dalam acara pembukaan sosialisasi Kampung KB juga dihadiri Danramil 03 Gunung Meriah Kapten Inf Dahlius; Kepala Desa Bukit Harapan, Parwato; para Staf Puskesmas Gunung Meriah; Perangkat Desa dan puluhan masyarakat Desa Bukit Harapan. (Jml/Red)
Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.