-->

Dua Warga Sipil Unjuk Rasa di Aceh Singkil Minta BPK Audit Keuangan Dengan Betul - Betul

REDAKSI
SINGKILTERKINI.NET, ACEH SINGKIL- Dua warga sipil asal Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil, Sakdam Husen dan Mustafa melakukan unjuk rasa di halaman Kantor Badan Pengelola Keuangan Kabupaten Aceh Singkil, Jumat (14/2/2020).

Dalam aksinya, massa yang mewakili masyarakat Aceh Singkil meminta auditor BPK-RI perwakilan Provinsi Aceh untuk betul-betul mengaudit keuangan Kabupaten Aceh Singkil.

Kemudian, meminta auditor BPK-RI perwakilan Provinsi Aceh betul-betul mengaudit dokumen laporan pertanggung jawaban setiap keuangan di SKPK Aceh Singkil seperti Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Perkejaan Umum dan Perumahan Rakyat dan Bappeda Aceh Singkil.

Mereka juga meminta BPK-RI menekankan kepada Bupati Aceh Singkil agar mengontrol dan mengevaluasi setiap laporan SKPK Aceh Singkil yang masuk padanya.

"Kami meminta BPK-RI perwakilan Aceh untuk mengaudit dana Desa di Kabupaten Aceh Singkil, Karena Kami tidak percaya dengan Inspektorat Kabupaten Aceh Singkil yang menurut Kami lambat dan lalai," kata Sakdam Husen saat membacakan pernyataan sikap/isi tuntutan mereka.

Tidak hanya itu, Sakdam juga meminta BPK-RI perwakilan Provinsi Aceh menekankan kepada Bupati Aceh Singkil agar lebih terbuka tentang keuangan Daerah Kabupaten Aceh Singkil, serta menyarankan Bupati Aceh Singkil membuat TV monster Infografis di depan kantor Bupati Aceh Singkil agar masyarakat mengetahui untuk apa saja uang rakyat di gunakan.

"Kalau kita ingin menghancurkan Aceh Singkil ini mari kita hancurkan, tetapi jika kita ingin membangun dan berbenah mari kita benah bersama-sama," tegas Sakdam dalam orasinya.

Dalam aksi itu, kedua warga sipil itu sebelumnya membacakan pernayataan sikap, mereka juga menggelar aksi berdiam diri dengan menutup mulut dengan menggunakan lakban warna hitam.

Menanggapi aksi kedua warga sipil itu, Inspektur Inspektorat Kabupaten Aceh Singkil M. Hilal, SH yang ikut hadir menyambut kedatangan pengunjuk rasa mengucapkan terima kasih kepada Sakdam Husen dan Mustafa yang telah menyuarakan aspirasi nya mewakili masyarakat.

"Terkait masalah anggaran Dinas dan Dana Desa, Insya Allah kami tetap amanah dalam pengawasan," sebutnya.

Disampaikannya, terkait dengan alokasi anggaran Dinas yang cukup besar seperti Dinas Pendidikan, Dinas Keuangan, Dinas PUPR dan Bappeda juga sudah dilakukan audit dan pengawasan.

"Yakinlah, bahwa BPK itu betul-betul independen dan tetap bekerja dengan penuh tanggung jawab dengan tugasnya," sebutnya.

Hal senada juga disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Singkil Drs. Azmi. Menyikapi tuntutan pengunjuk rasa, Ia menyebutkan terkait akan menyampaiakannya kepada pimpinan. "Insya Allah, aspirasi yang sudah disampaikan akan kita sampaikan kepada pimpinan kita yakni Bupati Aceh Singkil," ujarnya.

Azmi menjelaskan BPK sejauh ini juga telah melaksanakan tugasnya dengan baik, Karena, lanjutnya, petugas dari BPK baru pulang dari Kecamatan Singkohor terkait dengan kegiatan pengawasan pembangunan.

"BPK memang betul-betul melaksanakan tanggung jawabnya," ujar Azmi seraya berharap semoga kedepan Kabupaten Aceh Singkil menjadi lebih baik lagi.

Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh kedua warga Aceh Singkil itu mendapat pengamanan dari sejumlah personil Kepolisian. Aksi tersebut juga berjalan damai dan lancar. (Red/**)
Komentar Anda

Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.

Berita Terkini