-->

REDAKSI

SINGKILTERKINI.COM, KEDIRI | Danramil 11/Pare, Kodim 0809/Kediri, Kapten Arh Ajir bersama PAC Ansor Pare Kediri, Kuswari, menyampaikan wawasan kebangsaan kepada siswa/siswi yang duduk di kelas 12 atau 3 di Makoramil 11/Pare. Senin, (04/09/2017).

Wawasan kebangsaan yang dikemas dengan tema "Menjaga Keberagaman Dalam NKRI" merupakan lanjutan dari rangkaian kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) yang berlangsung pada Minggu kemarin di halaman sekolah MA Sunan Ampel dengan materi pembinaan baris berbaris dan tata upacara bendera yang diikuti siswa/siswi yang duduk di kelas 11 atau 2. 

Sedangkan kegiatan LDK yang dilaksanakan pada Hari ini, adalah para pelajar akan mendengarkan langsung materi tentang wawasan kebangsaan yang disampaikan oleh Danramil 11/Pare,Kapten Arh Ajir yang sekaligus dirangkaikan dengan acara pelantikan kepengurusan PAC IPNU dan IPPNU Kecamatan Pare.

Menurut Kuswari, pelantikan pengurus IPNU dan IPPNU ini tidak lepas dari regenerasi yang tidak boleh putus ditengah jalan dan dalam rentang waktu harus segera dialihkan kepada pengurus yang baru. 

Pelantikan kepengurusan ini kata Dia, sudah menjadi agenda rutin bagi PAC IPNU dan IPPNU Pare sesuai dengan AD ART yang diberlakukan dalam pergantian secara normal.

Sementara itu, Danramil 11/Pare, Kapten Arh Ajir dalam materi wawasan kebangsaan lebih menekankan tentang latarbelakang sejarah bangsa Indonesia yang sudah beragam sejak dulu.

Keberagaman itu tidak dapat ditolak, akan tetapi harus saling memperkuat satu sama lain dengan saling menjaga persatuan dan kesatuan. 

Disamping itu, sebagai kader IPNU dan IPPNU, juga diminta untuk menjaga komitmen dan tetap berpegang pada Pancasila sebagai satu-satunya ideologi bangsa dan hal itu tidak bisa ditawar-tawar lagi.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Sekolah MA Sunan Ampel, H.M.Yusron berpesan kepada para pelajar untuk saling menghormati dan menghargai kemajemukan itu dalam kehidupan sehari-hari, terutama kerukunan antar umat beragama. 

H.M.Yusron juga berpesan agar para pelajar lebih hati-hati dalam melakukan aktifitas di media sosial, jangan sampai mudah terprovokasi apalagi sampai terjerumus dalam kelompok yang berlatarbelakang radikal. [Mal/Pendim 0809/Kediri]
Komentar Anda

Berita Terkini