SINGKILTERKINI.NET,SUBULUSSALAM – Langkah nyata menuju pemerataan pembangunan dan penguatan pertahanan wilayah perbatasan Aceh mulai terlihat. Tim dari Kementerian Transmigrasi RI meninjau lahan rencana pembangunan Batalyon Teritorial Pembangunan (YTP) di Desa Pulo Kedep, Kecamatan Sultan Daulat, Kota Subulussalam, Rabu (5/11/2025).
Peninjauan ini merupakan tindak lanjut dari surat resmi Wali Kota Subulussalam Nomor 005/250/025 tanggal 20 Maret 2025, yang mengajukan pelepasan Hak Pengelolaan Lahan (HPL) Transmigrasi Nomor SK 49/HPL/DA/84 untuk pembangunan satuan TNI di wilayah tersebut.
Tim dipimpin oleh Adi Nur Ihsan, S.T., Penelaah Teknis Kebijakan Direktorat Perencanaan Perwujudan Kawasan Transmigrasi, bersama Sudar Widodi, S.T., Penata Layanan Operasional. Mereka didampingi Letkol Arm Moh. Zaenal Arifin, S.Sos., Dandim 0118/Subulussalam Letkol Inf Eko Yudho Prayitno, S.I.P., serta Kadis Transmigrasi Kota Subulussalam Adita Karya, S.Hut.
Dandim 0118/Subulussalam menyebut kegiatan ini penting untuk memastikan kesiapan lahan secara teknis dan administrasi.
“Kami mendampingi tim Kementerian Transmigrasi agar pembangunan satuan TNI di wilayah ini berjalan sesuai ketentuan dan siap mendukung pertahanan serta pembangunan daerah,” ujar Eko Yudho.
Rombongan sempat berkoordinasi di Koramil 04/Sultan Daulat setelah meninjau lokasi.
Jika batalyon tersebut terealisasi, diyakini akan memperkuat sistem pertahanan, menumbuhkan aktivitas ekonomi, dan membuka lapangan kerja di wilayah perbatasan Aceh–Sumut.
Sumber: Kodim 0118/Subulussalam
Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.