SINGKILTERKINI.NET, ACEH SINGKIL – Wakil Bupati (Wabup) Aceh Singkil, H. Hamzah Sulaiman, S.H., meninjau langsung lokasi utama pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-37 tingkat Kabupaten Aceh Singkil yang dipusatkan di Lapangan Sepak Bola Kecamatan Singkil Utara, Selasa malam, 30 Juli 2025.
Peninjauan yang dilakukan selepas menghadiri Rapat Paripurna DPRK Aceh Singkil ini bertujuan memastikan kesiapan akhir menjelang pembukaan MTQ yang dijadwalkan berlangsung pada 2–6 Agustus 2025 mendatang.
Dalam kunjungan tersebut, Wabup didampingi jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Aceh Singkil, di antaranya Kapolres Aceh Singkil AKBP Joko Triyono, S.I.K., M.H., Kasi Intelijen Kejari Aceh Singkil Budi Febriandi, serta perwakilan dari Kodim 0109/Aceh Singkil. Turut hadir Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Edy Widodo, Kabag Hukum Setdakab Asmaruddin, Plt Kepala Dinas Syariat Islam Abdul Hanan, serta para camat dari seluruh kecamatan.
Kehadiran jajaran pemerintah daerah ini menjadi bukti komitmen Pemerintah Kabupaten Aceh Singkil dalam mendukung penuh pelaksanaan MTQ ke-37 tingkat kabupaten tahun 2025.
Wabup Hamzah meninjau kondisi fisik lapangan, akses jalan masuk, dan kesiapan panitia pelaksana. Dari hasil pantauan, diketahui bahwa sejumlah lampu sorot belum terpasang dan beberapa fasilitas masih dalam tahap penyelesaian. Meski begitu, panitia menyatakan seluruh pekerjaan akan tuntas sebelum pembukaan.
“MTQ ini bukan semata ajang perlombaan, tetapi juga syiar Islam. Maka sambutan kita kepada para tamu harus mencerminkan akhlak dan budaya Aceh Singkil yang ramah serta religius,” ujar Wabup Hamzah kepada wartawan.
Usai meninjau lapangan, rombongan bergeser ke Kantor Camat Singkil Utara untuk menghadiri temu ramah bersama para camat, panitia kecamatan, serta perwakilan kafilah, termasuk dari PT Nafasindo.
Dalam arahannya, Wabup menekankan pentingnya prinsip kesetaraan dan penghormatan terhadap seluruh peserta. “Semua kafilah adalah tamu kehormatan. Tidak boleh dibeda-bedakan. Pastikan tempat tinggal mereka layak dan nyaman,” tegasnya.
Plt Sekda Edy Widodo menambahkan, kesuksesan MTQ juga memerlukan keterlibatan masyarakat. Ia mengajak aparatur desa, tokoh masyarakat, dan pemuda untuk bergotong royong membersihkan dan menata area MTQ.
“Ini bukan sekadar acara pemerintah, ini acara umat. Kalau lapangan bersih dan tertata, semangat syiar kita juga akan terasa,” ujarnya.
Kegiatan malam itu ditutup dengan pencabutan nomor undian tempat tinggal bagi para kafilah. Sebanyak 12 kafilah dipastikan ambil bagian dalam MTQ ke-37 ini, terdiri atas 11 utusan kecamatan dan satu kafilah khusus dari PT Nafasindo. Masing-masing kafilah membawa puluhan peserta, pelatih, dan pendamping yang akan bermukim di rumah warga selama pelaksanaan. (Jamal)
Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.