-->

Bupati Aceh Singkil Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pondok Pesantren Hajjani Muslim Bukhari Az-Zamzamiyah

REDAKSI
Bupati Aceh Singkil Dulmusrid saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan pondok pesantren Hajjani Muslim Bukhari Az-Zamzamiyah di Dusun 3 Desa Sianjo Anjo Meriah.

SINGKILTERKINI.NET, ACEH SINGKIL - Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid melakukan peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Hajjani Muslim Bukhari Az-Zamzamiyah di Dusun 3, Desa Sianjo Anjo Meriah, Kecamatan Gunung Meriah, Selasa (11/1/2022). 

"Saya atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Aceh Singkil menyampaikan ucapan selamat atas peletakan batu pertama pembangunan pondok pesantren Hajjani Muslim Bukhari Az-Zamzamiyah," ujar Bupati Aceh Singkil Dulmusrid saat mengawali kata sambutannya. 

Dulmusrid juga memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh panitia yang telah menggagas acara ini. 

"Semoga kerja keras dan niat baik ini mendapat kemudahan sekaligus memperoleh ganjaran pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT," doanya. 

Pondok Pesantren, kata Bupati, merupakan sebuah institusi pendidikan keagamaan paling tua yang tumbuh secara swadaya dan berkembang dikalangan masyarakat islam di indonesia termasuk juga di Kabupaten Aceh Singkil. 

Apalagi, sambungnya, pola pendidikan ponpes juga menekankan pada nilai-nilai kesederhanaan, keikhlasan, kemandirian, dan pengendalian diri. 

Bupati Aceh Singkil Dulmusrid bersama Forkopimda melakukan foto bersama usai acara peletakan batu pertama dan tepung tawar pembangunan Pondok Pesantren Hajjani Muslim Bukhari Az-Zamzamiyah

"Pendidikan Pesantren bukanlah untuk mengejar kepentingan kekuasaan, uang dan keagungan duniawi, tetapi semata-mata bentuk kewajiban dan pengabdian kepada Allah SWT," ujar Bupati. 

Seiring dengan perkembangan pendidikan dan kebutuhan masyarakat, pesantren mendramatisir dengan memberikan pendidikan yang tidak hanya berorentasi pada pengetahuan agama, serta dalam upaya pembinaan dan pembentukan mental bagi anak-anak didik (santri). Namun lebih luas sesuai dengan tantangan zaman. 

Berangkat dari alasan itu, kata Bupati, maka pendirian pondok pesantren Hajjani Muslim Bukhari Az-Zamzamiyah ini perlu didukung demi membentengi generasi muda dari efek negatif perkembangan zaman yang semakin pesat dan dinamis. 

"Hari ini kita menghadiri peletakan batu pertama pembangunan pondok pesantren Hajjani Muslim Bukhari Az-Zamzamiyah. Saya berharap pelayanan batu pertama ini tidak sekaligus yang terakhir, tapi dapat berjalan sampai selesai," sebutnya. 

Kelanjutan pembangunan pondok pesantren ini, sambungnya, perlu keterlibatan semua pihak, seluruh stakeholder di daerah ini, baik pihak pemerintah, swasta, dan para dermawan untuk meningkatkan tabungan amal yang merupakan tiket keselamatan dunia terlebih mahjudin bekal di akhirat kelak. 

Oleh sebab itu, Bupati Aceh Singkil menghimbau kepada seluruh umat islam, agar kiranya dapat memberikan sumbang pikir, sumbang tenaga dan yang paling penting sumbang dana dapat berupa material, pasir, batu, Salman, maupun besi. Sehingga pembangunan ini dapat berjalan sesuai harapan, karena ponpes ini adalah milik kita bersama. 

Sebelumnya, Pimpinan Pondok Pesantren Hajjani Muslim Bukhari Az-Zamzamiyah, Ustad Ibrahim dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Bupati Aceh Singkil yang telah ikut memfasilitasi undangan sehingga para pihak dapat berhadir untuk mengikuti acara Peletakan batu Pertama pembangunan pondok pesantren dimaksud.

"Untuk Bapak dan Ibu ketahui, bahwa tanah pondok pesantren Kita ini merupakan tanah yang telah dihibahkan oleh H.Rukun Damai dan Mashur anak dari Almarhum H Muslim," ujarnya. 

Ketua Yayasan Pondok Pesantren Hajjani Muslim Bukhari Az-Zamzamiyah, H Agustuizar (Kiri) dan H Rukun Damai selaku Penghibah Tanah sekaligus Pendiri Pondok Pesantren Hajjani Muslim Bukhari Az-Zamzamiyah.



Mengigat, sambungnya, dilokasi ini ada TPA yang lokasinya dulu diwakafkan oleh orang tua H Rukun Damai dan Mashur yaitu Almarhum H Muslim. 

Maka oleh sebab itu, pihaknya pun melakukan musyawarah dan mufakat bahwa dilokasi ini untuk didirikan pondok pesantren yang selanjutnya diberinama dengan 'Hajjani Muslim Bukhari Az-Zamzamiyah'. 

Nama Pondok Pesantren ini, kata Ibrahim, diambil dari nama Almarhum H Muslim (Orang Tua dari H Rukun Damai dan Mashur) dan nama dari Almarhum H Bukhari (Orang Tua dari Istri H Rukun Damai) serta nama dari Abuya Zamzami Singkil. 

Untuk diketahui, bahwa H Rukun Damai beserta keluarga tidak hanya sekedar menghibahkan tanah mereka tetapi juga ikut mengeluarkan biaya yang cukup besar untuk mendatarkan lokasi awal demi suksesnya pembangunan Pondok Pesantren ini. 

"Tentunya kita berdoa atas segala kebaikan dan amal yang telah dilaksanakan oleh H Rukun Damaj beserta keluarga ini diterima oleh Allah SWT," ungkap Ibrahim. 

Dalam kesempatan itu, Ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala Kampung Sianjo-Anjo Meriah H Muslim Manik beserta seluruh masyarakat yang setiap hari aktif untuk membantu kegiatan pembangunan Pondok Pesantren Hajjani Muslim Bukhari Az-Zamzamiyah. 

"Yang mana sebagian dari donatur pembangunan ponpes ini diantaranya ada Bapak H Agustizar, H Somad, H Yusuf, H Awaluddin Berutu, Basaruddin, Delima Berutu, dan Bapak Sahminan serta banyak lain yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu," ungkap Ibrahim. 

Ia juga berharap kepada seluruh masyarakat umummya dan khusus kepada masyarakat Sianjo Anjo Meriah untuk terus senantiasa membantu pembangunan Pondok Pesantren Hajjani Muslim Bukhari Az-Zamzamiyah. 

Sementata itu, Kepala Kampung Sianjo-Anjo Meriah, H Maslim Manik dalam sambutannya juga  menyampaikan ucapan terimakasih kepada H Rukun Damai dan Mashur  yang telah berkenan untuk menghibahkan tanahnya untuk pembangunan pondok Pesantren Hajjani Muslim Bukhari Az-Zamzamiyah. 

Dalam sambutannya, Maslim juga berharap kepada seluruh masyarakat Kampung Sianjo-Anjo Meriah untuk ikut serta mendukung dan membantu pembangunan Pondok Pesantren Hajjani Muslim Bukhari Az-Zamzamiyah. 

Turut hadir dalam kegiatan itu Dandim 0109 Aceh Singkil Letkol Czi Yudho Widiharto, Ketua Pengadilan Negeri Aceh Singkil H Hamzah Sulaiman, Ketua Mahkamah Syariah Aceh Singkil Bahtiar, dan Anggota DPRK Aceh Singkil Al Hidayat dan Sejumlah Kepala SKPK.

Hadir Juga Ketua MAA Aceh Singkil, Ustad Zakirun Pohan, Camat Gunung Meriah Drs Abdul Hanan, Danramil 03 Gunung Meriah Kapten Inf Irwansyah, Para Kepala Desa, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama serta ratusan tamu undangan lainnya. (Jamal)

Komentar Anda

Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.

Berita Terkini