 |
| Dandim 0118/Subulussalam Letkol Inf Winas Kurniawan S.IP M.Tr (Han) memberikan sosialisasi wawasan kebangsaan kepada siswa SMKN 1 Subulussalam, Kamis (15/7/2021). |
SINGKILTERKINI.NET, SUBULUSSALAM - Dandim 0118/Subulussalam Letkol Inf Winas Kurniawan S.IP M.Tr (Han) mensosialisasi wawasan kebangsaan kepada siswa SMKN 1 Subulussalam, Kamis (15/7/2021).
Kedatangan Dandim didampingi Babinsa Desa Subulussalam Kopda Dedi M disambut Kepala SMKN 1 Subulussalam, Antoni Berampu.
Tema kegiatan ini adalah 'mempersiapkan generasi penjaga NKRI'.
Mengawali kata sambutan, Kepala SMKN 1 Subulussalam Antoni Berampu menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dandim Subulussalam yang sudah berkenan untuk memberikan materi Wawasan kebangsaan kepada Siswa SMKN 1 Subulussalam.
"Kepada siswa agar dapat menyimak dan mendengarkan apa materi yang diberikan bapak Dandim, karena sangat bermanfaat bagi kita semua," pesan Antoni.
Sementara itu, Dandim 0118/Subulussalam Letkol Inf Winas Kurniawan dalam materinya menyampaikan bahwa Indonesia mempunyai kekayaan yang cukup banyak dan kaya.
Bahkan, kata Dandim, Populasi kependudukan di Indonesia mencapai rangking ke 4 dunia dengan jumlah penduduk sebanyak 263.000.000 jiwa.
Sedangkan untuk hormat menghormati dan keberagaman agama di Indonesia kata Dandim, berada pada peringkat ke 3 dunia.
"Di Indonesia ada 5 agam yang diakui agama yang diakui yakni, Agama Islam, Kristen Katolik, Kristen Protestan, Budha dan Hindu," ujarnya.
Sedangkan untuk Indek global perdamaian di Indonesia berada pada rangking ke 52 dunia.
"Untuk kondisi hutan kita berada di jalur khatulistiwa dan hutan kita juga dianggap sebagai paru-paru dunia," sebutnya.
Kita, kata Dandim, memiliki potensi kandungan energi yang cukup banyak. Keindahan alam dan eko pariwisata yang sangat luar biasa dengan peringkat 6 di dunia.
Kemudian untuk Indek Ekonomi kita, sambungnya, diprediksi pada tahun 2030 akan meningkat dengan pesat.
Pada Apec (Asia Pasipic Ekonomi Comite ) tahun 2017 Indonesia sangat dihormati Dunia.
"Untuk itu, jangan ada perbedaan Sara Suku Agama dan Ras di antara kita," pesannya.
Dalam materinya, Dandim juga meminta para siswa agar berhati-hati dengan paham radikalisme, menjauhi Narkoba, tidak korupsi dan terpengaruh dengah Sosial Media dan/atau berita tidak benar (Hoax).
Dandim juga mengajak para siswa untuk menjadi generasi muda yang berkualitas dengan Kecerdasan intelektual, Kecerdasan emosional, dan Kemauan pantang menyerah serta Kecerdasan spiritual.
"Kita harus pegang teguh NKRI karena NKRI adalah harga mati," tegas Dandim. (Red)
Kedatangan Dandim didampingi Babinsa Desa Subulussalam Kopda Dedi M disambut Kepala SMKN 1 Subulussalam, Antoni Berampu.
Tema kegiatan ini adalah 'mempersiapkan generasi penjaga NKRI'.
Mengawali kata sambutan, Kepala SMKN 1 Subulussalam Antoni Berampu menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dandim Subulussalam yang sudah berkenan untuk memberikan materi Wawasan kebangsaan kepada Siswa SMKN 1 Subulussalam.
"Kepada siswa agar dapat menyimak dan mendengarkan apa materi yang diberikan bapak Dandim, karena sangat bermanfaat bagi kita semua," pesan Antoni.
Sementara itu, Dandim 0118/Subulussalam Letkol Inf Winas Kurniawan dalam materinya menyampaikan bahwa Indonesia mempunyai kekayaan yang cukup banyak dan kaya.
Bahkan, kata Dandim, Populasi kependudukan di Indonesia mencapai rangking ke 4 dunia dengan jumlah penduduk sebanyak 263.000.000 jiwa.
Sedangkan untuk hormat menghormati dan keberagaman agama di Indonesia kata Dandim, berada pada peringkat ke 3 dunia.
"Di Indonesia ada 5 agam yang diakui agama yang diakui yakni, Agama Islam, Kristen Katolik, Kristen Protestan, Budha dan Hindu," ujarnya.
Sedangkan untuk Indek global perdamaian di Indonesia berada pada rangking ke 52 dunia.
"Untuk kondisi hutan kita berada di jalur khatulistiwa dan hutan kita juga dianggap sebagai paru-paru dunia," sebutnya.
Kita, kata Dandim, memiliki potensi kandungan energi yang cukup banyak. Keindahan alam dan eko pariwisata yang sangat luar biasa dengan peringkat 6 di dunia.
Kemudian untuk Indek Ekonomi kita, sambungnya, diprediksi pada tahun 2030 akan meningkat dengan pesat.
Pada Apec (Asia Pasipic Ekonomi Comite ) tahun 2017 Indonesia sangat dihormati Dunia.
"Untuk itu, jangan ada perbedaan Sara Suku Agama dan Ras di antara kita," pesannya.
Dalam materinya, Dandim juga meminta para siswa agar berhati-hati dengan paham radikalisme, menjauhi Narkoba, tidak korupsi dan terpengaruh dengah Sosial Media dan/atau berita tidak benar (Hoax).
Dandim juga mengajak para siswa untuk menjadi generasi muda yang berkualitas dengan Kecerdasan intelektual, Kecerdasan emosional, dan Kemauan pantang menyerah serta Kecerdasan spiritual.
"Kita harus pegang teguh NKRI karena NKRI adalah harga mati," tegas Dandim. (Red)
Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.