-->

Dokter Spesialis Kandungan RSUD Aceh Singkil Kosong, Begini Penjelasan Direktur

REDAKSI
ACEH SINGKIL - Dokter Spesialis Kandungan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Aceh Singkil hingga kini masih mengalami kekosongan. Akibatnya dapat berdampak kurang baik bagi kesehatan masyarakat khususnya pasien yang akan melahirkan.

Apalagi pasca kekosongan dokter spesialis kandungan di RSUD Aceh Singkil selain dikeluhkan warga juga mendapat sorotan dari mahasiswa yang tergabung dalam Formas Lhokseumawe.

"Ia sejak awal Januari 2020 ini, Dokter Spesialis Kandungan di RSUD mengalami kekosongan," kata Direktur RSUD Aceh Singkil, dr Khuzaini kepada Singkilterkini.net, Rabu (22/1/2020).

Menurut Khuzaini, kekosongan Dokter Spesialis Kandungan dikarenakan dokter yang selama ini bertugas sedang cuti melahirkan.

Sebelumnya, kata Dia, di RSUD Aceh Singkil ini ada 2 dokter spesialis kandungan yang bertugas. Namun pada bulan Desember 2019 lalu salah seorang sudah pindah tugas ke Banda Aceh, sedangkan yang satunya lagi sedang cuti melahirkan.

Kendatipun Demikian, Khuzaini mengaku sejauh ini pihaknya tidak tinggal diam dan telah melakukan berbagai upaya, seperti berkoordinasi dengan dokter spesialis kandungan lainnya yang tergabung dalam Ikatan Dokter Spesialis Kandungan dengan harapan ada yang berkenan untuk membantu mengisi kekosongan di RSUD Aceh Singkil.

"Kami sudah berupaya semaksimal mungkin untuk mencari dokter spesialis yang bisa mengisi kekosongan di RSUD Aceh Singkil. Namun, hingga hari ini belum ada yang berkenan untuk mengisi kekosongan di RSUD Aceh Singkil," jelasnya.

Tidak hanya itu, pihaknya juga sudah membangun komunikasi dan berkoordinasi dengan dr Ajeng atau dokter Spesialisasi kandungan yang baru saja melahirkan, dengan harapan gar bisa kembali aktif memberikan pelayanan di RSUD Aceh Singkil pada awal Februari ini.

"Koordinasi dengan dr Ajeng sudah kita lakukan, tapi kita juga tidak bisa memaksa yang bersangkutan untuk melaksanakan tugasnya, apalagi yang bersangkutan baru saja melahirkan," jelasnya.

Tidak hanya itu, Khuzaini yang baru beberapa bulan dilantik sebagai Direktur RSUD Aceh Singkil juga sudah menghubungi dr. Rika (PNS) asal Aceh Singkil yang sejauh ini sedang menjalani studinya di jogyakarta.

"dr Rika juga sudah kita hubungi, semoga di februari ini yang bersangkutan bisa pulang dan bertugas di RSUD Aceh Singkil," jelasnya.

Diungkapkannya, pasca kekosongan dokter spesialis kandungan di RSUD Aceh Singkil, pihaknya juga sudah menyampaikan perihal tersebut kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Singkil. "Ke Pemkab Aceh Singkil sudah kita laporkan, termasuk menyurati Dinas Kesehatan Aceh Singkil," jelas Khuzaini.

Untuk Dinas Kesehatan Aceh Singkil, lanjutnya, Ia berharap agar Kepala Dinas Kesehatan dapat menginstruksikan kepada masing - masing Puskesmas, apabila ada pasien yang hendak melahirkan untuk agar langsung dirujuk ke RSUD Subulussalam.

"Kalau ada pasien yang hendak melahirkan kita arahkan langsung dirujuk ke RSUD Subulussalam, dan jika sudah terlanjur dirujuk ke RSUD Aceh Singkil, kami juga akan memeberikan pelayanan dengan merujuk atau membawa kembali pasien tersebut ke RSUD Subulussalam," jelas Khuzaini. (Jml/Red)
Komentar Anda

Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.

Berita Terkini