-->

Barisan Anti Narkoba Aceh Singkil Minta Pemerintah Desa Bangun Moralitas, Ini Alasannya

REDAKSI
SINGKILTERKINI.NET, ACEH SINGKIL - Lembaga Swadaya Masyarakat Barisan Anti Narkoba (BAN) Aceh Singkil meminta aparatur desa ikut bertanggung jawab dalam membangun moralitas guna mencegah terjadinya kebobrokan akhlak regenerasi.

"Saya berharap pemerintahan desa khususnya di Aceh Singkil agar lebih peka dalam membangun moral masyarakat, jangan semata-mata mengharapkan pihak keamanan untuk mencegah kejahatan yang berujung kegaduhan," kata Ketua LSM BAN Aceh Singkil, Ridwan Zain, kepada Wartawan Jum'at,(19/7/2019) di Aceh Singkil.

Aktivis anti narkoba itu menjelaskan, seperti peristiwa penembakan seorang pemuda yang  diduga dilakukan oleh oknum polisi berinisial R di Desa Sidorejo, Kecamatan Gunung Meriah, Aceh Singkil pada saat berlangsungnya hiburan musik kibot pesta pernikahan, pada Minggu, 14 Juli 2019 dini hari.

"Tentunya, peristiwa ini sangat kita sesali. Namun, kita ambil saja hikmahnya bahwa itu semua berpangkal dari kejahatan yang di duga dari pengaruh minuman keras (Miras)," sebut Ridwan.

Ia juga berkeyakinan bahwa peristiwa tersebut berpangkal  dari minuman keras. "Saya yakin jenis minuman keras saat ini yang mayoritas dikonsumsi oleh kawula muda adalah jenis tuak, dan tidak mungkin aparat desa tidak mengetahui tempat produksi tuak disuatu kampung," tegasnya.

Dia menegaskan berulang-ulang, bahwa aparat desa jangan hanya mengandalkan aparat kepolisian untuk mencegah maksiat. "Anggaran dana desa banyak sampai milyaran rupiah digelontorkan kemana, apakah hanya untuk membangun infrastruktur doang," tanyanya.

Dia juga menyarankan agar dana desa tidak digunakan besar - besar untuk kepentingan pribadi, seperti studi banding, itu bukan kepentingan utama, sebaliknya hanya kepentingan traveling nyambi.

"Jadi pihak aparatur desa, tolong kalau mau membangun moralitas tolong bersama-sama mencegah produksi minuman tuak skala besar maupun kecil seperti home industri segera dicegah, kalau tidak sanggup mundur saja jadi kepala desa beserta jajaran aparaturnya," pungkasnya. (**)
Komentar Anda

Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.

Berita Terkini