SINGKILTERKINI.COM-Kediri. Kolam pemancingan yang berada di
Desa Purwotengah, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri, menjadi lokasi mancing mania
untuk menghibur diri, sekaligus mengais hasil ikan. Kolam pemancingan ini
dijadikan subjek menggandeng warga sekitar, untuk bisa menjalin komunikasi
lewat kegiatan-kegiatan yang positif dan interaktif.
Babinsa Purwotengah,
Edi Suwarno, melihat potensi komunikasi sosial bergenre “Mancing Mania Babinsa”,
ia bisa berinteraksi langsung dengan mancing mania yang ada di lokasi tersebut.
senin (4/2/2019)
Dari keterangan Sertu
Edi, dalam sehari, mancing mania bisa menggondol ikan seberat 8 kg, tetapi hal
itu jarang terjadi. Rata-rata, mancing mania memperoleh ikan dikisaran berat 3
hingga 5 kg dalam seharinya.
Umumnya mancing mania
bakal nongkrong berjam-jam di lokasi ini, bahkan ada yang sedari sore hingga
hampir menjelang subuh, masih tetap berada di lokasi tersebut. Entah itu memang
hobi atau memang waktu itu benar-benar tidak ada aktifitas lainnya selain
memancing.
Areal pemancingan
tersebut ada 2 kolam, dan masing-masing kolam berukuran 9 x 9 meter. Kedalaman
kolam itu mencapai 1,5 meter, bisa dikatakan lebih dari cukup untuk menampung
ratusan ikan-ikan berukuran besar maupun kecil.
Menurut Sertu Edi, berbagai
jenis ikan ditebar, namun tidak sembarang ikan, lantaran ada waktu atau
hari-hari yang ditentukan oleh si pemilik kolam pemancingan. Khusus hari senin
sampai dengan jumat, kolam diisi campuran ikan tawar yang biasa didapat di
sungai-sungai, hari sabtu, kedua kolam diisi ikan lele, sedangkan hari minggu,
kolam diisi ikan nila dan ikan mas.
Dikarenakan kolam
tersebut memang berstatus pemancingan, wajar bila mancing mania mudah sekali
mendapatkan ikan. Berbeda jauh bila mancing mania memancing di Sungai Brantas,
yang notabene berbagai jenis ikan ada.
Umpan yang digunakan mancing
mania relatif bervariasi, tergantung keinginan mereka, sesuai dengan jam
terbangnya di dunia mancing ikan. Tidak sekedar umpan ikan yang berbeda, trik
untuk memperoleh hasil ikan yang banyak, tiap-tiap mancing mania memiliki
metode masing-masing.
Bagi Sertu Edi,
tempat pemancingan tidak sekedar tempat orang memancing ikan, tetapi bisa
dijadikan sarana komunikasi dengan warga setempat. Dari komunikasi inilah,
berbagai informasi terkait apa saja yang ada di Desa Purwotengah, didengarnya.
(dodik)
Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.