SINGKILTERKINI.COM| Memasuki hari ke 15, program sasaran fisik yang dilaksanakan Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) reguler ke 100 tahun 2017 Kodim 0109 Singkil di titik beratkan pada penimbunan badan jalan penghubung antara Desa Lae Riman dengan Desa Silatong Kecamatan Simpang Kanan Kabupaten Aceh Singkil sepanjang 1,6 kilometer.
"Kegiatan hari ini difokuskan pada Penimbunan badan jalan dengan menggunakan alat angkut jenis Dumtruk roda enam," kata Dansatgas TMMD reguler ke 100, Letkol Kav Kapti Hertantyawan SH melalui Koordinator Lapangan, Kapten Inf Irwansyah kepada Singkilterkini.com. Senin (9/10/2017).
Selain itu lanjutnya, juga dilaksanakan sejumlah kegiatan fisik lainnya, seperti pekerjaan persiapan pembuatan talud dengan tujuan untuk menahan tanggul agar tidak terjadi longsor.
"Hari ini Satgas TMMD bersama sama dengan warga masyarakat juga masih melanjutkan pekerjaan fisik penyelesaian pengecoran jembatan, walaupun dilokasi sekitar jembatan masih tergenang banjir," sebut Kapten Irwansyah.
Ia menjelaskan faktor cuaca berupa hujan yang dalam beberapa hari terakhir melanda wilayah kabupaten Aceh Singkil dan sekitarnya tentunya menjadi kendala utama bagi Satgas dan masyarakat dalam menuntaskan sejumlah pekerjaan fisik.
"Saat ini disejumlah titik lokasi kebanjiran yang diakibatkan luapan air hujan sehingga menjadi kendala bagi Satgas TMMD dan masyarakat dalam menyelesaikan pekerjaan fisik, termasuk kegiatan pembuatan jembatan yang sudah memasuki tahap pengecoran Lantai dan Jembatan," sebutnya.
Walaupun dalam kondisi banjir tetapi semangat dan kemauan dalam bekerja membuat mereka tetap bersama-sama saling membantu agar pekerjaan dapat selesai tepat waktu.
Sambungnya, sejak pagi hari tadi, Banjir sempat menggenang sebagian badan jalan dan badan jembatan yang mereka bangun, tetapi tidak menghalangi atau menjadi alasan bagi Satgas dan masyarakat untuk melaksanakan tugas mereka guna menyelesaikan pekerjaan Jembatan," dalam menjalankan tugasnya.
Pembangunan jembatan sejauh ini sudah memasuki tahap finising, cuma ada beberapa bagian yang harus di tambah guna kesiapan dan kekuatan tahan jembatan lebih maksimal, yang selanjutnya akan di lanjutkan dengan pekerjaan penimbunan Abudmen Jembatan.
Masyarakat di Desa Lae Riman ini, akan maksimalkan dalam penyelesaian jembatan penghubung, karna jembatan ini merupakan salah satu jembatan penghubung utama agar akses jalan bisa di lewati untuk lebih memudahkan dalam tahap pembangunan.
"Apabila jembatan ini sudah siap dan sudah bisa di lewati oleh kendaraan, maka masyarakat disini tidak perlu lagi melewati jalan dari Desa Lae Riman, hal ini untuk memudahkan dan jarak tempuh untuk pengangkutan bahan-bahan yang diperlukan juga lebih dekat," tambah Kepala Des Lae Riman, Suhendra. [Jamaluddin]
Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.