SINGKILTERKINI.COM,ACEH SINGKIL | Dalam mengawasi penyaluran/penjualan Gas Elpiji 3 kg atau yang lazim juga disebut ibu-ibu rumah tangga dikalangan masyarakat dengan istilah Gas Melon.
Perangkat desa Blok VI Baru, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil bersama Babinsa Koramil 03/Gunung Meriah, Kodim 0109/Singkil Sertu Ali Ansari yang sekaligus merupakan Babinsa desa Blok VI Baru, langsung turun kelapangan untuk melaksanakan pengecekan.
Hal ini dilaksanakan guna menindak lanjuti adanya komplain dan laporan dari warga Desa Blok VI Baru, tentang adanya penjualan/penyaluran Gas Elpiji tabung 3 kg yang tidak sesuai peruntukannya oleh Kios Pangkalan Elpiji tabung 3 kg di desa Blok VI Baru ke Kantor Kepala Desa setempat, baik tentang penjualan kepada warga luar desa maupun penjualan dalam jumlah besar.
Menurut pengakuan dari pemilik Pangkalan, Hj. Desnawati yang dikonfirmasi langsung oleh Babinsa membenarkan adanya Rumah Makan/Warung Nasi membeli sampai 10 tabung sehingga mengurangi jatah pembelian warga lain.
Disamping itu hal ini juga disebabkan kurangnya jatah dari agen pemasok ahir-ahir ini, biasanya mencapai 200 tabung tapi sekarang hanya mencapai 120 tabung saja.
Ahirnya Sertu Ali sebagai Babinsa dengan aparat desa yang pada kesempatan tersebut diwakili Kadus Dusun 2, Panut menghimbau, kepada pemilik Pangkalan agar mengutamakan warga desa setempat terlebih dahulu disamping warga desa lain dan Rumah Makan yang membeli dengan jumlah banyak.
Sementara itu, Kepala Desa Blok VI Baru, Mesedi yang juga merupakan Purnawirawan Polri mengucakan terimakasih kepada Babinsa yang mau bersinergis dengan aparat desa dalam mengatasi setiap permasalahan yang ada di Desa Blok VI Baru. [Jamaluddin]