SINGKILTERKINI.NET, SUBULUSSALAM – Komandan Kodim 0118/Subulussalam, Letkol Inf Eko Yudho Prayitno, S.I.P., bersama prajurit dan Persit Kartika Chandra Kirana mengikuti Talkshow Pembinaan Mental Ideologi TNI AD TA 2025 melalui video conference, Rabu (19/11/2025). Kegiatan berlangsung di Aula Sada Kata di ikuti lebih kurang 90 Prajurit dan Persit, Desa Kuta Tengah, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam, Aceh.
Upaya TNI AD dalam memperkuat ketahanan mental prajurit dan keluarga kembali digelorakan melalui Talkshow Bintal Ideologi TA 2025, yang diikuti secara serentak oleh seluruh satuan di Indonesia.
Talkshow tahun ini mengangkat tema “Mencegah dan Menangani KDRT di Lingkungan Prajurit: Perspektif Bintal, Psikologis dan Penegakan Hukum.” Agenda tersebut diikuti secara serentak oleh satuan jajaran TNI AD di seluruh Indonesia.
Tiga narasumber terlibat dalam penyampaian materi, yaitu perwakilan dari Dinas Pembinaan Mental TNI AD, Dinas Psikologi AD, dan Dinas Penegakan Hukum AD.
Dalam pemaparannya, narasumber dari Dinas Pembinaan Mental TNI AD menegaskan bahwa keluarga prajurit harus menjadi “benteng moral” yang kuat. Hubungan suami-istri yang harmonis dinilai sebagai modal utama dalam menghadapi tekanan tugas militer.
Dari sisi psikologis, pemateri menjelaskan berbagai faktor pemicu KDRT, mulai dari stres kerja, kurangnya komunikasi, hingga kondisi mental yang tidak stabil. Narasumber mengingatkan pentingnya pendampingan psikologi dan konseling sebagai langkah pencegahan.
Sementara itu, Dinas Penegakan Hukum AD menegaskan bahwa setiap bentuk KDRT adalah pelanggaran serius, dan prajurit yang terbukti melakukannya dapat dikenai sanksi pidana maupun disiplin militer.
Usai menerima paparan, Dandim 0118/Subulussalam Letkol Inf Eko Yudho Prayitno menekankan bahwa keluarga prajurit harus menjadi lingkungan yang aman dan bebas dari kekerasan.
“Talkshow ini memberi bekal penting bagi prajurit dan Persit. Edukasi seperti ini sangat dibutuhkan untuk memperkuat mental, menjaga keharmonisan keluarga, dan mencegah pelanggaran yang dapat merusak masa depan prajurit,” ujar Dandim.
Ia menambahkan bahwa komando akan terus mendukung upaya pembinaan mental dan penegakan hukum demi mewujudkan keluarga besar Kodim 0118/Subulussalam yang kuat, sehat, dan berkarakter.
Kegiatan yang berlangsung secara virtual tersebut disambut antusias oleh prajurit dan Persit. Suasana aula yang tertib dan kondusif menjadi bukti keseriusan peserta dalam memahami materi. Sesi tanya jawab pun berlangsung dinamis, menunjukkan tingginya kepedulian terhadap isu KDRT.
Melalui talkshow ini, TNI AD berharap tercipta keluarga prajurit yang tangguh, harmonis, dan bebas dari kekerasan, sebagai bagian dari upaya menjaga soliditas dan profesionalisme prajurit di lapangan.
Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.