-->

Satgas Kabupaten/Kota Diminta Tegakkan Protokol Kesehatan Selama Libur Panjang

REDAKSI


BANDA ACEH - Satgas Penanganan Covid-19 pemerintah kabupaten / kota seluruh Aceh untuk menegakkan protokol kesehatan yang sangat ketat di wilayahnya masing-masing selama libur panjang berlangsung.

Hal tersebut disampaikan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, Teuku Ahmad Dadek, saat membuka vidcon Mingguan Satgas Covid-19 Aceh, dari Ruang Rapat Sekda Aceh, Selasa, (29/12/2020).

Dadek mengkhawatirkan selama libur panjang sejak tanggal 24 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021 mendatang akan muncul klaster baru. Untuk itu, pihaknya tidak menginginkan banyak kejadian pelanggar protokol kesehatan, kerumunan yang acap kali diabaikan oleh masyarakat.

Ia juga meminta pemda fokus menegakkan penerapan protokol kesehatan Covid-19 di sejumlah tempat yang rentan terjadi kerumunan selama libur panjang. Beberapa tempat tersebut, antara lain, objek wisata, pusat pasar, warung kopi, tempat hajatan dan moda transportasi.

Adapun protokol kesehatan yaitu menggunakan masker, rajin cuci tangan dengan air mengalir dan sabun atau menggunakan pembersih tangan, menjaga jarak dan tidak bersentuhan antara satu dan yang lainnya.

"Selain itu, 3T juga jangan lengah, penelusuran, pengujian, dan pengobatan terus lakukan agar kita dapat melacak kasus," katanya sebagaimana dilansir acehprov.go.id.

Pemerintah kabupaten / kota harus waspada dengan pandemi Covid-19, jangan sampai kasus positif bertambah selama masa libur panjang ini.

Vidcon itu diikuti Tim Satgas Penanganan Covid-19 Aceh, para Kepala SKPA, Jubir Penanganan Covid-19 Aceh, Ketua IDI Aceh, LO BNPB di Aceh, Tim Satgas Penanganan Covid 19 Kab / kota, Kepala Dinas terkait kabupaten / kota, Satgas Covid -19 Kecamatan (Camat, Kapolsek & Danramil), Kepala Puskesmas, bidan desa, Keuchik, dan pendamping desa. (Red)
Komentar Anda

Terimakasih Atas Kunjungannya, Silahkan berkomentar dengan bijak, Komentar Spam dan/atau berisi link aktif tidak akan ditampilkan. Terimakasih.

Berita Terkini