TNI AL Amankan Pengambil Telur Penyu Di Pulau Bangkaru

Aceh Singkil- Pada Minggu 24 Juli 2016 sekira pukul 09.00 Wib, TNI AL melalui Posal Pulau Banyak Lanal Simeulue, telah berhasil menangkap dan mengamankan tiga orang warga yang mengambil telur penyu di kawasan Pulau Bangkaru, Kecamatan Pulau Banyak Barat, Kabupaten Aceh Singkil Provinsi Aceh.

Para pelaku yang berhasil ditangkap dan diamankan oleh TNI AL masing-masing dengan inisial Rafi (58), Azmal (29)  dan Usmir (30) yang merupakan penduduk dusun Teratai Kampong Aloban, Kecamatan Pulau Banyak Barat.

Menurut Danlantamal I, Brigjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto melalui Danlanal Simeulue Letkol Laut (T) Agus Purwanto, Danposal Pulau Banyak, Letda Laut (E) Prabowo,SH mengatakan, tepatnya pada Sabtu 23 Juli 2016, TNI AL mendapatkan laporan dari penjaga Pantai Pulau Bangkaru terkait akan berlangsungnya aktivitas ilegal terhadap pengambilan telur penyu  yang merupakan jenis hewan berikut telur yang dilindungi oleh Negara di kawasan pantai Pulau Bangkaru.

 

 Ketiga Pengambil TelurPenyu, saat menghitung 

Jumlah Telur Penyu yang diambil di kawasan Pantai Pulau Bangkaru

Usai Mendapat laporan tersebut, Komandan Posal Pulau Banyak menugaskan 2 orang personil yakni Kopda (BAH) Ismail Maha dan KLS (TTG) Darma Ari Setiawan yang turut didampingi 1 orang sipil dengan ini sial MHY yang berprofesi sebagai penjaga Pantai Pulau Bangkaru turun kelokasi guna melakukan penyisiran.

Prabowo menjelaskan, setelah dilakukan penyisiran diberbagai lokasi, akhirnya Tim Patroli berhasil menemukan ke tiga orang pelaku yang diduga telah melakukan pengambilan telur Penyu secara ilegal dikawasan pantai Pulau Bangkaru. " Saat dilakukan pemeriksaan, para petugas berhasil menemukan barang bukti dari tangan pelaku,” Jelas Prabowo.

Dari hasil introgasi atau pemeriksaan yang dilakukan ke tiga pelaku diketahui berangkat dari Kampong Aloban ke Pulau Bangkaru pada sabtu 23 Juli 2016 sekitar pukul 08.00 Wib dengan tujuan adalah untuk mengambil telur penyu.

Dijelaskan Prabowo hasil tersebut,para pelaku akan menjual kepada para pengepul telur Penyu dengan inisial AN (40) warga Kampong Aloban, Kecamatan Pulau Banyak Barat yang juga disebut-sebut oleh pelaku sebagai orang yang turut serta memberikan pinjaman modal untuk pembiayaan kegiatan tersebut.

" setelah dihitung, jumlah barang bukti yangberhasil diamankan dari tangan berupa telur penyu sebanyak 1200 Butir dan rencananya telur penyu akan dijual kepada pengumpul dengan harga Rp 2000per Butir " Paparnya.

Petugas DKP Aceh Singkil, Saat hendak menghitung 

Jumlah Telur Penyu hasil Tangkapan TNI AL

Selain mengamankan ketiga pelaku berikut barang bukti berupa 1200 butir telur penyu, akan tetapi TNI AL turut serta mengamankan peralatan masak, tenda, satu buah robin, sangkur, senter dan satu buah parang.

“Saat ini ketiga pelaku pencurian  masih dalam tahap pemeriksaan di Pos Pulau Banyak,dan selanjutnya esok hari akan diserahkan kepada BKSDA ” Tegas Prabowo.

By. Jamlauddin